April 21, 2013

Mobil Hancur, Penumpang Selamat

Kecelakaan Boyolali, Minggu (21/4/13). (Farid S/JIBI/SOLOPOS
BOYOLALI, kecelakaan karambol di pertigaan ngangkruk, Banyudono, Boyolali, Minggu (21/4/13) melibatkan bus pariwisata dan 3 mobil. dalam kecelakaan tersebut kondisi 3 mobil hancur remuk tak karuan, namun syukur semua penumpang mobil selamat.

Dalam kecelakaan itu hanya 1 orang yang mengalami luka berat yang hingga kini masih dirawat di rumah sakit.

April 15, 2013

UNDERPASS MAKAMHAJI Mulai Dioperasikan

SUKOHARJO –Underpass atau jalan lintas bawah tanah Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, mulai dioperasikan pada Senin (15/4/2013) pagi. Masyarakat pun terlihat antusias menonton atau mencoba jalur yang melintasi bagian bawah jalur rel Solo-Jogja ini.
Dalam pantauanSolopos.com, volume kendaraan yang melintas di jalur ini belum terlalu banyak. Keramaian justru terlihat di sisi-sisi underpass di mana banyak warga yang menonton lalu lalangnya kendaraan di jalan ini. Di ujung-ujung kedua mulut underpass terlihat juga petugas Dishubkominfo Sukoharjo dan Satlantas Polres Sukoharjo yang melakukan pengamanan. Di sisi timur dekat gapura perbatasan peninggalan Paku Buwono X terlihat tenda resepsi putih dan jajaran kursi yang ditata karena menurut rencana akan ada peninjauan dari anggota DPR RI terkait mulai dioperasikannya jalur bawah tanah ini.
Sejumlah rambu peringatan dan penunjuk arah juga terlihat sudah dipasang. Akan tetapi masih ada rambu yang terasa kurang lengkap, misalkan saja di persimpangan jalur dari arah Kleco dengan jalur jalan sayap dari arah Kartasura. Pengendara dari arah Kleco seharusnya membelok ke kiri dan menggunakan jalan yang sejajar dengan rel di atas terowongan underpass dan lantas membelok ke kanan. Namun di persimpangan jalan itu belum ada rambu yang mengarahkan pengguna jalan untuk membelok ke kiri, dan baru ada rambu larangan masuk ke jalan sayap yang dipergunakan pengguna jalan dari arah Kartasura.

April 08, 2013

Hari Gizi Nasional (HGN)


            Minggu, (10/03/13). Acara ini merupakan program kerja dari Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Surakarta, khususnya bidang  pengabdian masyarakat. Merupakan kegiatan rutin setiap tahun. Sebenarnya peringatan HGN jatuh pada tangggal 25 Februari. Namun, karena jadwal kegiatan BEM juga harus menyesuaikan dengan jadwal kuliah, koordinator panitia, dan lain sebagainya, maka kegiatan baru bisa dilaksanakan 2 minggu setelahnya. Kegiatan dilaksanakan di Balai Desa Gonilan, kecamatan Kartasura, kab. Sukoharjo.
            Pada acara HGN kali ini juga ada penyuluhan seputar gizi seimbang dari dr. Wulandari Berliani Putri. Beliau menekankan pentingnya Ibu-ibu untuk mengetahui kondisi seimbang yang dibutuhkan. Ini merupakan salah satu bentuk tindakan preventif, dimana para pakar medis mengajak ibu-ibu untuk berperan aktif dalam mencegah permasalahan gizi yang menjadi penyebab umum timbulnya penyakit. “Makanan ideal, sehat, lezat, menyenangkan, dan menggugah selera, dan tentunya yang halal”, demikian menurut beliau, “tidak harus mengeluarkan biaya yang mahal”.
            Menurut beliau, hal itu bisa didapat jika para Ibu paham akan makanan yang  mencakup kebutuhan karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Seperti lemak misalnya, tidak melulu harus diperoleh dari daging, bisa melalui buah seperti alpukat. Ini berarti, untuk memenuhi kebutuhan akan lemak ibu-ibu tidak perlu harus selalu mengkonsumsi daging, terlebih makanan yang cepat saji. Karena justru dari kebutuhan akan gizi seimbang. Bahkan, bisa menimbulkan penyakit. Menurut dr. Berlian, ibu-ibu bisa mengganti daging dengan sate jamur yang kaya akan gizi seimbang, dan rasanya pun tidak kalah enak dengan daging. Untuk informasi lebih jelasnya, ibu-ibu bisa browsing internet, di sana ada banyak informasi lebih lengkap yang bisa ibu-ibu dapatkan. Maka, penguasaan informasi dan teknologi juga menjadi urgensi bagi para ibu rumah tangga.
            Selain penyuluhan, ada juga pemeriksaan kesehatan bayi. Pemeriksaan meliputi pemeriksaan berat badan, tinggi, serta penyakit yang diderita oleh bayi. Ini akan menjadi data warga setempat untuk mengevaluasi masalah kesehatan bayi, dalam hal ini adalah kesehatan balita warga Desa Gonilan. Menurut salah seorang Ibu, Siti Latifah (ibu rumah tangga), yang membawa anaknya yang berusia 3 tahun 10 bulan dalam kondisi batuk dan agak demam, demikian penuturannya,mengungkapkan antusiasnya terhadap kegiatan ini. Menurut beliau, ini merupakan program yang bagus, kegiatannya berjalan lancar, tidak ada kendala, dan memang didukung oleh cuaca yang bagus. Menurut beliau tidak ada yang perlu di evaluasi karena kegiatan berjalan tanpa kendala, kecuali evaluasi agar kedepannya tetap diadakan dan bisa lebih baik lagi.
         Adapun evaluasi dari Muhammad Nur Sidiq, ketua Panitia HGN 2013. Menurutnya, kegiatan memang berjalan sesuai rencana, berjalan dengan sebagaimana mestinya, target yang ingin dicapai dalam kegiatan ini adalah pemeriksaan yang maksimal 60 bayi, dan 60 Ibu rumah tangga yang akan memperoleh penyuluhan. Target waktu juga tepat; kegiatan berjalan dari pukul 08.00-11.00 WIB. Adapun planning kegiatan ini adalah sebulan sebelum hari H. Semoga kegiatan ini  memberi sumbangsih dalam menanggulangi permasalahan gizi yang ada di Indonesia.
(Iwan/re)



                                                        


                                              

April 03, 2013

SERTIJAB MINIM DEMISIONER


GONILAN-Tepat pada tanggal 3 maret 2013 kemarin keluarga mahasiswa (KAMMA) FK UMS melaksanakan  kegiatan serah terima jabatan (SERTIJAB). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh anggota KAMMA dari BEM, DPM, HMP, UKM (FSIKI, MAESTRO, COSMO, CORNEA, dan TBM).
Menurut pengamatan SERTIJAB tahun ini minim demisioner,banyak kursi yang disediakan oleh panitia untuk demisioner tidak terisi. Ketua panitia Bayu Hendro Wibowo menerangkan “minimnya demisioner bukan karena mereka tidak mau datang, setelah dikonfirmasi ternyata mereka sedang sibuk menyiapkan keperluan wisuda dan koas. Namun itu hanya demisioner yang tahun 2009 kebawah, yang tahun 2010 keatas Alhamdulillah rata-rata hadir”.
Selain itu juga terlihat beberapa undangan dari pihak dekanat yang hadir seperti dr. Yusuf Alam Romadhon dan dr. Endang. “saya ikut senang dengan diadakanya kegiatan SERTIJAB ini, semoga kepengurusan ormawa FK tahun ini lebih maju” lansir dr. endang yang hadir namun tidak menuju keruangan kegiatan dan menunggu di lobi bawah karena lift mati.

Kegiatan SERTIJAB tahun ini mengusung tema budaya sehingga dekorasi semua bernuansa batik. Selain itu juga SERTIJAB tahun ini berbeda dari tahun yang lain, ada beberapa hal yang ditambahkan pada tahun ini seperti adanya hiburan tim paduan suara dari kedokteran gigi, kegiatan mengundang seluruh KAMA dan demisioner, dan juga kegiatan diadakan di dalam kampus baru FK UMS.[BHW/re]

April 01, 2013

CKDM WADAH KADERISASI

            SLAMET RIYADI-Minggu tanggal 17 Meret 2013 FSIKI Devisi kaderisasi memulai kegiatan Cek Kesehatan Dokter Muslim (CKDM) yang dilakukan di Car Free Day jalan Slamet Riyadi Solo. Kegiatan ini dilakukan guna pengamalan ilmu kesehatan, selain itu juga untuk pengkaderan. Saudara Arkan ketua Devisi kaderisasi mengatakan “kegiatan CKDM ini merupakan salah satu sistem pengembangan kaderisasi di UKM FSIKI FK UMS”.
            Kegiatan ini nantinya akan dilakukan rutin setiap hari minggu di tempat yang sama. Dan nantinya akan dibuat shift jaga. “Kegiatan CKDM yang diusung tahun ini sedikit berbeda dari tahun lalu, tahun ini akan diadakan rutin setiap minggu, dan nanti akan dibuat shift jaga supaya semua kebagian merasakan jaga dan merasakan pemeriksaan agar keterampilan mereka terus terasah” lansir sodara Bayu Hendro Wibowo sebagai PJ kegiatan.
            Pemeriksaan yang dilakukan dalam kegiatan CKDM ini adalah pemeriksaan berat dan tinggi badan, tekanan darah, asam urat, kolestrol dan gula darah. Pada hari pertama dilakukanya kegiatan pengunjung sangat antusias dari kalangan ibu-ibu dan bapak-bapak, yang kebanyakan periksa satu paket yaitu pemeriksaan semua.

            Diharapkan kegiatan CKDM ini dapat berjalan sebagaimana yang telah direncanakan hingga satu tahun kedepan dan sebagai wadah kaderisasi yang efektif bagi anggota FSIKI FK UMS.[BHW/re]